Jahe merupakan komoditas yang bisa menghasilkan keuntungan yang besar. Pasalnya jahe sangat digemari oleh berbagai kalangan karena berbagai khasiat yang ada terkandung di dalamnya. Membudidayakan jahe bisa menjadi alternative pendapatan bagi mereka yang suka berbercocok tanam. Menurut penuturan pembudidaya jahe terutama jahe merah, pembudidayaannya akan lebih mudah dan menghasilkan jahe yang lebih banyak bila di budidayakan dalam karung.
Dengan media karung ini selain hasilnya akan lebih besar, masa panennya pun akan menjadi lebih singkat. Bila ditanam didalam tanah makan masa panennya akan mencapai satu tahun, sedangkan bila ditanam dalam polybek bisa terpanen dalam waktu delapan bulan saja.
Berikut adalah cara yang bisa dilakukan untuk membudidayakan jahe.
1. Persiapan bibit
Bibit tanaman jahe bisa diambil dari kebun. Namun pastikan bahwa bibit yang digunakan adalah jahe yang masih utuh dalam artian jahenya tidak tergores atau terluka. Bibit jahe ini selanjutnya dijemur terlebih dahulu namun tidak samapi kering. Selanjutnya bibit jamur disimpan pada suhu kamar selama kurang lebih satu setengah bulan.
2. Perawatan bibit
Ambil bibit yang sudah disimpan kemudian patahkan dengan tangan jahe tersebut. Setiap potong memiliki 3-5 mata tunas. Patahan jahe ini selanjutnya di jemur 1 hari. Keesokan harinya, potongan tersebut dimasukkan wadah/keranjang yang berlobang/karung goni lalu dicelupkan dalam larutan fungisida dan zat pengatur tumbuh sekitar 1-2 menit, kemudian keringkan.
3. Media Tanam
Media yang bisa digunakan untuk penanaman jahe adalah pupuk kandang, pasir halus, sekam bakar/abu, tanah, khusus untuk pemberian dolomit dan NPK: 1% dari semua campuran dan MOL (stater mikroba). Bahan bahan ini kemudia dicampur merata kemudian tutup dengan plastik, setiap pagi selama 7 – 15 hari media tanam aduk-aduk jangan lupa setelah selesai tutup plastik kembali.
4. Proses Penanaman
Dalam penanaman kita perlu menyiapkan polybag atau karung sebagai tempat penanaman. Lipat karung tadi ke dalam kemudian masukkan media tanam lalu campur dengan kompos. Pilih bibit yang berkualitas baik lalu tata rapi dalam bedengan kemudia di atas bedengan pasang lah paranet setinggi satu setengah meter sebagai peneduh.
